TEROPONG OAILiao-essecs.itera.ac.id/wp-content/uploads/2017/09/TEROPONG-OAIL-… · TEROPONG OAIL...

17
TEROPONG OAIL Sains Atmosfer dan Keplanetan TEROPONG OAIL/edisi 1/IVXX/September 2017 Okultasi Planet Venus Sagitarius Si Planet Bercincin Rasi Bintang Virgo

Transcript of TEROPONG OAILiao-essecs.itera.ac.id/wp-content/uploads/2017/09/TEROPONG-OAIL-… · TEROPONG OAIL...

Page 1: TEROPONG OAILiao-essecs.itera.ac.id/wp-content/uploads/2017/09/TEROPONG-OAIL-… · TEROPONG OAIL terbit untuk masyarakat pecinta sains khususnya di bidang Astronom. Pada edisi kali

1

TEROPONG

OAIL

Sains Atmosfer

dan Keplanetan

TEROPONG OAIL/edisi 1/IVXX/September 2017

Okultasi Planet

Venus

Sagitarius

Si Planet Bercincin

Rasi Bintang

Virgo

Page 2: TEROPONG OAILiao-essecs.itera.ac.id/wp-content/uploads/2017/09/TEROPONG-OAIL-… · TEROPONG OAIL terbit untuk masyarakat pecinta sains khususnya di bidang Astronom. Pada edisi kali

2

CONTENTS

01

02

03

04

05

06

07

Okultasi Venus

Suatu fenomena astronomi yang

jarang terjadi

Saturnus si Planet Bercincin

Saturnus dan satelitnya

Edukasi Wisata Astronomi

Pengamatan malam di Observatorium

Astronomi ITERA Lampung

Rasi Bintang Virgo

Mengupas informasi tentang salah

satu rasi bintang terbesar yang ada

Agenda Observatorium OAIL

Kegiatan yang dilaksanakan untuk

masyarakat umum

AstroKids

Ilmu Seputar Astronomi

01

03

04

Astrofotografi

Foto terbaik versi TEROPONG OAIL

08 Kalender

Simak fenomena langit di bulan ini

Page 3: TEROPONG OAILiao-essecs.itera.ac.id/wp-content/uploads/2017/09/TEROPONG-OAIL-… · TEROPONG OAIL terbit untuk masyarakat pecinta sains khususnya di bidang Astronom. Pada edisi kali

1

TEROPONG OAIL

Edisi 1 /IVXX / September 2017

Penanggung Jawab

Robiatul Muztaba

Annisa Novia Indra Putri

Kontributor

Komunitas Astronomi Lampung

Tim Kreatif

Destriyadi

Vicka Tamaya

Kritik dan Saran

[email protected]

Pusat Informasi

Sekretariat OAIL

Institut Teknologi Sumatera

Jl.Terusan Ryacudu Wayhui

Jati Agung Lampung Selatan

(0721) 8030188 , (0721) 8030189

SALAM

ASTRONOMI

A stronomi merupakan salah satu ilmu

tertua yang melibatkan pengamatan

benda-benda langit. Orang-orang dari

peradaban-peradaban awal seperti

Babilonia, Yunani, Cina, India, dan Maya juga

didapati telah melakukan pengamatan yang

metodologis atas langit malam. Akan tetapi

meskipun memiliki sejarah yang panjang, as-

tronomi baru dapat berkembang menjadi

cabang ilmu pengetahuan modern melalui

penemuan teleskop.

September 2017 menjadi bulan perdana

TEROPONG OAIL terbit untuk masyarakat

pecinta sains khususnya di bidang Astronom.

Pada edisi kali ini kami akan membahas me-

negenai fenomena okultasi Venus yang akan

terjadi pada tanggal 18 September 2017 .

Selain itu kami akan mengangkat infor-

masi terkai planet Saturnus yang masih dapat

kita amati pada kunjungan malam di Observa-

torium Astronomi ITERA Lampung selama bu-

lan September.

Semoga informasi yang kami bagikan ini

bermanfaat bagi kita semua.

Salam Astronomi

Page 4: TEROPONG OAILiao-essecs.itera.ac.id/wp-content/uploads/2017/09/TEROPONG-OAIL-… · TEROPONG OAIL terbit untuk masyarakat pecinta sains khususnya di bidang Astronom. Pada edisi kali

2

SAINS ASTRONOMI

OKULTASI VENUS

Pernahkan kalian mendengar kata

okultasi? Okultasi merupakan suatu peristi-

wa dimana tertutupnya suatu benda langit

oleh benda langit lainnya yang berukuran

lebih besar. Berbeda halnya dengan ger-

hana baik itu gerhana Matahari atau Bulan,

okultasi terjadi secara umum pada semua

benda langit seperti yang akan terjadi pada

tanggal 18 September dimana bulan akan

melintas diantara Venus dan Bumi, dimana

pada saat itu Bulan dan Venus perlahan

saling berdekatan hingga akhirnya bersatu.

Peristiwa Terjadinya Oklultasi

Suatu benda langit dikatakan mengalami

okultasi apabila jarak antara kedua objek

tersebut lebih kecil dari pada jari-jari Bu-

lan. Jarak yang dimaksud bukanlah jarak

antara Bulan dan Venus melainkan jarak

yang dibentuk berdasarkan pada penga-

matan yang dilihat dari Bumi sebagai titik

acuan.

Page 5: TEROPONG OAILiao-essecs.itera.ac.id/wp-content/uploads/2017/09/TEROPONG-OAIL-… · TEROPONG OAIL terbit untuk masyarakat pecinta sains khususnya di bidang Astronom. Pada edisi kali

3

SAINS ASTRONOMI

Okultasi Venus

G erhana Venus di tahun 2010 meru-

pakan satu dari empat peristiwa okultasi

yang telah terjadi. Dari keempat okultasi

tersebut diantaranya okultasi Venus oleh

bulan pada tanggal 16 Mei, 11 September

dan 5 November dimana okultasi pada

tanggal 11 September dan 5 November sa-

yangnya tidak dapat diamati di Indonesia.

Sama seperti gerhana, okultasi

dapat dikatakan sebagai sebuah fenomena

langit yang terbilang langka. Terakhir kali

fenomena ini dapat diamatai dari Indone-

sia pada tahun 2010 dan akan terjadi

kembali pada tahun 2017, tepatnya pada

tanggal 18 September 2017.

Peristiwa ini akan terjadi mulai

pukul 05.41 WIB sampai 06.55WIB. Sela-

ma waktu tersebut, kita akan disuguhi

penampakan Bulan dan Venus yang ter-

ang dibelahan langit timur.

Okultasi Venus mulai terjadi dari

Samudera Pasifik, melintasi Selandia Ba-

ru, Australia, Indonesia dan berakhir di

Samudera Hindia. Khusus untuk Indone-

sia, beberapa kawasan yang sangat sesuai

untuk

menikmati fenomena ini yaitu Kepulauan

Sumatera. Dimulai dari Sumatera Utara

hingga Lampung.

Untuk menikmati peristiwa langka

yang jarang terjadi ini sebenarnya kita

tidak harus bermodal apapun. Bulan sabit

dan Venus yang terlihat sebagai bintang

putih terang akan mudah terlihat. Akan

tetapi untuk melihat secara detail dimana

saat-saat Venus mulai masuk ke dalam

Bulan kita membutuhkan teleskop dengan

perbesaran minimal 70 kali, hal ini

disebabkan jarak Venus yang sangat jauh

dari Bumi yang hanya bisa terlihat sekitar

165 kali lebih kecil dari Bulan.

Proses Okultasi Venus

Peta visibilitas okultasi venus 2017. kredit: kalastro.id.

Sumber: info astronomi.org, kalstro.id, duniaastronomi.com

Page 6: TEROPONG OAILiao-essecs.itera.ac.id/wp-content/uploads/2017/09/TEROPONG-OAIL-… · TEROPONG OAIL terbit untuk masyarakat pecinta sains khususnya di bidang Astronom. Pada edisi kali

4

SAINS ASTRONOMI

Jika kalian pergi keluar di malam

yang cerah tanpa adanya polusi cahaya,

tanpa disadari kalian bisa melihat hingga

lima planet. Merkurius, Venus, Mars, Ju-

piter, dan Saturnus dapat dilihat dengan

mata telanjang. Planet-planet tersebut te-

lah menarik perhatian orang selama ribu-

an tahun, terlebih ketika teleskop telah

ditemukan sehingga cincin-cincin Satur-

nus yang spektakuler untuk pertama kali-

nya terlihat.

Saturnus merupakan sebuah planet

di Tata Surya yang dikenal juga sebagai

planet bercincin, dan merupakan planet

terbesar kedua di Tata Surya setelah Jupi-

ter. Jarak Saturnus sangat jauh dari Ma-

tahari, karena itulah Saturnus tampak tid-

ak terlalu jelas dari Bumi.

Cincin Saturnus adalah sistem

cincin planet yang paling luas dari planet

manapun di tata surya. Mereka terdiri dari

partikel kecil yang tak terhitung

jumlahnya

Cincin Saturnus sangat unik, terdiri

beribu-ribu cincin yang mengelilingi planet

ini. Bahan pembentuk cincin ini masih be-

lum diketahui. Para ilmuwan berpendapat,

cincin itu tidak mungkin terbuat dari

lempengan padat karena akan hancur oleh

gaya sentrifugal. Namun, tidak mungkin

juga terbuat dari zat cair karena gaya sen-

trifugal akan mengakibatkan timbulnya

gelombang. Jadi, sejauh ini, yang paling

mungkin membentuk cincin-cincin itu

adalah bongkahan-bongkahan es meteorit.

Cincin ini terentang dari jarak 6.630 km -

120.700 km di atas atmosfer Saturnus.

SATURNUS SI PLANET BERCINCINSATURNUS SI PLANET BERCINCIN

Page 7: TEROPONG OAILiao-essecs.itera.ac.id/wp-content/uploads/2017/09/TEROPONG-OAIL-… · TEROPONG OAIL terbit untuk masyarakat pecinta sains khususnya di bidang Astronom. Pada edisi kali

5

SAINS ASTRONOMI

Satelit Saturnus

Satelit Saturnus

Saturnus terdiri dari 62 satelit di-

mana 53 diantaranya telah memiliki na-

ma dan13 diantaranya memiliki diameter

lebih besar dari 50 km. Satelit terbesar

Saturnus adalah Titan.

Titan merupakan satelit pertama

yang ditemukan oleh astronom Belanda,

Christiaan Huygens, pada tahun 1655.

Pada tahun 1671-1684 ditemukan satelit

Saturnus lainnya seperti Tethys, Dione,

Rhea, dan lapetus oleh astronom Italia,

Giovanni Cassini. Selanjutnya pada ta-

hun 1789 Mimas dan Enceladus,

ditemukan oleh William Hershel

Dione adalah sebuah satelit alami

planet Saturnus yang ditemukan oleh Giovanni Cassini tahun 1684. Dione

merupakan satelit kecil dengan diameter 1.123 Kilometer yang mengorbit di Satur-nus selama 2,7 hari dengan jarak dari

saturnus sekitar 377.400 Kilometer.

Enceladus adalah satelit alami terbesar ke-6 Saturnus, ditemukan pada 1789 oleh William Herschel. Meskipun

ukurannya yang kecil, Enceladus mem-iliki jenis permukaan yang beragam mu-

lai dari permukaan "crater" yang banyak dan tua sampai terain yang dibentuk-tektonik muda. Outgassing dekat kutub

selatan, permukaan yang berumur mu-da, dan kehadiran pengeluaran panas

internal menandakan bahwa Enceladus, dan daerah kutub selatan khususnya,

masih aktif secara geologis sekarang ini.

Mimas memiliki diameter rata-rata 396 kilometer (246 mil). Jarak Mimas

dari Saturnus sekitar 185.520 km (115.277 mil). Mimas memiliki periode Orbit mengitari Saturnus selama 22,6

jam.

Page 8: TEROPONG OAILiao-essecs.itera.ac.id/wp-content/uploads/2017/09/TEROPONG-OAIL-… · TEROPONG OAIL terbit untuk masyarakat pecinta sains khususnya di bidang Astronom. Pada edisi kali

6

Pandora ditemukan

tahun 1980. Pandora mem-

iliki Jarak dari Saturnus

berkisar 141.700 km dengan

orbit mengitari Saturnus

selama 15,1 jam.

Prometheus adalah se-

buah satelit alami Saturnus

yang ditemukan tahun 1980

Satelit ini kemudian diberi

nama sementara S/1980 S

27. Pada akhir tahun 1985

satelit alami ini diberi nama

Prometheus yang berasal

dari mitologi Yunani. satelit

ini juga disebut dengan na-

ma Saturnus XVI. Satelit

kecil ini memiliki beberapa

lembah, dan terdapat kawah

yang terbentuk oleh meteor

dengan diameter 20 km ter-

lihat, namun lebih kecil da-

ripada kawah di Pandora,

Epimetheus dan Janus.

Tethys ditemukan oleh

Giovanni yang penamaanya

berasal dari mitologi Yunani.

Satelit ini juga disebut

Saturnus III atau S III Te-

thys. Tethys mempunyai ja-

rak dari Saturnus sekitar

294.660 km.

Hyperion ditemukan

pada tanggal 16 September

1848 oleh William Cranch

Bond, George Phillips Bond

dan William Lassell. Bentuk

satelit ini mirip dengan ken-

tang. Rotasi satelit ini tidak

seperti Bumi dan Bulan,

atau bahkan satelit alami

lainnya di tata surya. Diam-

eter rata-rata Hyperion ada-

lah 270 kilometer.

Janus berasal dari de-

wa dalam mintologi Yunani,

dikenal juga sebagai saltelit

Saturnus X. Janus berdiam-

eter rata-rata sekitar 179

kilometer. Berbentuk ken-

tang sebesar 196 x 192 x

150 km. Jaraknya dari

Saturnus yaitu 151.422 km,

dengan periode orbit mengi-

tari saturnus selama 16,7

jam.

Lapetus adalah satelit

alami terbesar ketiga di

Saturnus yang ditemukan

oleh Giovanni Domenico

Cassini tahun 1671. Lapetus

memiliki diameter 1.471km

dengan kepadatan hanya 1,2

kali dari air. Hal ini menun-

jukkan bahwa Iapetus terdiri

dari tiga perempat es dan

seperempat batu, Jarak dari

S a t u r n u s y a i t u

3.561.300km. Penemuan La-

petus oleh misi Cassini telah

membuka beberapa karak-

teristik Fisikal yang sampai

saat ini masih terus diselidi-

ki informasinya oleh para

ilmuan.

Titan adalah satelit

alami terbesar Saturnus.

Satelit ini merupakan satu-

satunya satelit alami yang

memiliki atmosfer padat dan

satu-satunya objek selain

Bumi yang terbukti memiliki

cairan di permukaan. Satelit

ini seringkali digambarkan

sebagai satelit yang mirip

planet dan memiliki diame-

ter yang 50% lebih besar

dari Bulan, sementara mas-

sanya 80% lebih besar.

Satelit ini merupakan satelit

terbesar kedua di Tata

Surya, setelah satelit Gany-

mede di Yupiter, dan volu-

menya lebih besar daripada

planet Merkurius. terdiri

dari es air dan materi berba-

tu. Iklimnya—termasuk an-

g i n d a n h u j a n —

menghasilkan permukaan

yang mirip dengan Bumi,

seperti bukit pasir, sungai,

d a n a u , d a n l a u t

(kemungkinan terdiri dari

metana dan etana cair), dan

delta, serta didominasi oleh

pola cuaca musiman seperti

di Bumi. Karena per-

mukaannya yang mengan-

dung cairan dan at-

mosfernya yang kaya akan

nitrogen, siklus metana Ti-

tan dianggap mirip dengan

siklus air di Bumi, meskipun

suhunya jauh lebih rendah.

SAINS ASTRONOMI

Sumber: nationalgeographic.co.id/, amazine.co, nationalgeographic.co.id/

Page 9: TEROPONG OAILiao-essecs.itera.ac.id/wp-content/uploads/2017/09/TEROPONG-OAIL-… · TEROPONG OAIL terbit untuk masyarakat pecinta sains khususnya di bidang Astronom. Pada edisi kali

7

SAINS ASTRONOMI

Satelit Saturnus Sumber: Google.com

Page 10: TEROPONG OAILiao-essecs.itera.ac.id/wp-content/uploads/2017/09/TEROPONG-OAIL-… · TEROPONG OAIL terbit untuk masyarakat pecinta sains khususnya di bidang Astronom. Pada edisi kali

8

Edukasi Wisata Astronomi

K egiatan rutin yang diselenggarakan

Observatorium Astronomi ITERA

Lampung pada bulan September

mulai dijadwalakn pada pekan ini.

Planet Jupiter dan Saturnus masih dapat kita

jumpai pada pengamatan di bulan ini. Penam-

pakan kedua planet akan terlihat dari arah ti-

mur yang akan mulai terbit puku 19.00 WIB

hingga dini hari.

Selain dua planet ini satelit Bumi yaitu Bulan

terasa akan lebih eksotis jika dapat kita lihat

melalui teleskop.

Jika kita berkunjung ke Observatorium As-

tronomi ITERA Lampung untuk menikmati fe-

nomena ini jangan lupa untuk membawa ka-

mera mu. Tidak perlu khawatir jika kalian tid-

ak memiliki kamera DSLR, melalui kamera

ponselpun kita dapat mengabadikan momen

ini.

Waktunya pengamatanWaktunya pengamatanWaktunya pengamatan!!!!!!!!!

Saturnus ketika musim panas tiba (Foto: NASA/JPL-Caltech/Space Science Institute)

Page 11: TEROPONG OAILiao-essecs.itera.ac.id/wp-content/uploads/2017/09/TEROPONG-OAIL-… · TEROPONG OAIL terbit untuk masyarakat pecinta sains khususnya di bidang Astronom. Pada edisi kali

9

Rasi bintang VIRGO

Info Astronomi

V irgo adalah salah satu rasi

bintang dari zodiak yang ter-

letak di antara rasi Leo pada arah

barat dan rasi Libra pada arah ti-

mur. Rasi Virgo disimbolkan

dengan lambang ♍ dan merupa-

kan rasi bintang terbesar kedua

setelah rasi Hydra. Kalian akan

sangat mudah menemukan rasi

Virgo dengan bintang paling ter-

angnya adalah Spica yang dalam

bahasa Lation berarti sebutir gan-

dum. Oleh karena itu rasi bintang

Virgo sering dikaitkan dengan

kesuburan

Rasi bintang Virgo juga sering

digambarkan sebagai seorang wanita yang disimbolkan dengan

istilah kecantikan. Masyarakat pa-da zaman Babilonia menghub-ungkan rasi ini dengan Dewi Ish-

tar yang juga dikenal dengan na-ma Ashtoreth atau Astarte. Se-dangkan masyarakat Yunani Ar-

chaic mengaitkan Virgo dengan Dewi Gandum dan Pertanian

mereka yaitu Demeter, ibu dari Persephone atau Proserpina. Di lain pihak, bangsa Romawi

mengaitkan rasi Virgo dengan Dewi Ceres yang terkadang

dikenal sebagai Dewi Perawan Iustitia atau Astraea yang me-megang timbangan keadilan di

tangannya (yang sekarang

dipisahkan sebagai rasi Libra).

Page 12: TEROPONG OAILiao-essecs.itera.ac.id/wp-content/uploads/2017/09/TEROPONG-OAIL-… · TEROPONG OAIL terbit untuk masyarakat pecinta sains khususnya di bidang Astronom. Pada edisi kali

10

ASTROKIDS

Rotasi Bumi?.......

Rotasi bumi adalah perputaran Bumi

pada sumbunya atau porosnya dari

arah barat ke timur. Lama rotasi

Bumi disebut kala rotasi yaitu selama

23 jam 56 menit 4 detik (disebut satu

hari).

Tahukah kamu

Perbedaan Antara Rotasi dan Revolusi Bumi..?

Mengapa Matahari itu bersinar ?.......

Matahari bersinar karena di da-

lam inti Matahari terjadi reaksi

fusi yang menghasilkan energy

berupa sinar. Di dalam Mataha-

ri juga terdapat tekanan radiasi

yang mengarah keluar untuk

mengimbangi tekanan gravitasi

yang menarik ke dalam Mataha-

ri.

Revolusi Bumi?.....

Revolusi Bumi adalah peredaran bumi mengelilingi

Matahari. Lama yang dibutuhkan Bumi untuk

mengelilingi Matahari adalah 365 hari 6 jam 9 menit

10 detik. Atau dibulatkan menjadi 365 hari.

Page 13: TEROPONG OAILiao-essecs.itera.ac.id/wp-content/uploads/2017/09/TEROPONG-OAIL-… · TEROPONG OAIL terbit untuk masyarakat pecinta sains khususnya di bidang Astronom. Pada edisi kali

11

Agenda Observatorium OAIL

1 2

3

DATANG DAN IKUTI ACARANYA

SEGERA DAFTARKAN DIRIMU …..

Page 14: TEROPONG OAILiao-essecs.itera.ac.id/wp-content/uploads/2017/09/TEROPONG-OAIL-… · TEROPONG OAIL terbit untuk masyarakat pecinta sains khususnya di bidang Astronom. Pada edisi kali

12

INGIN FOTOMU TAMPIL DI TEROPONG OAIL….

Ambil foto terbaikmu dan kirim ke

[email protected] / WA (0815 3258 2909)

Dengan format :

Nama#Astrofotografi#Teropong OAIL#Deskripsi foto

Foto dalam format JPG, Foto mengandung unsur Astronomi

Foto terpilih berdasarkan versi TEROPONG OAIL akan di

muat pada edisi selanjutnya

Teropong INFO

TEROPONG OAIL di muat secara

online di www.iao-essecs.itera.ac.id

dapat di unduh secara gratis.

Bulletin ini juga tersedia dalam ben-

tuk Hardcopy dan disebar ke be-

berapa Sekolah dan Instansi di

Lampung Secara GRATIS!!!

Jadi tunggu apalagi SEGERA

bergabunglah bersama kami dalam

rangka bersama sama mengenal-

kan Sains Astronomi pada Masyara-

kat di sekitar kita

Donasi yang diterima akan di-

pergunakan untuk kebutuhan

operasional Pembuatan bulletin

TEROPONG OAIL

Page 15: TEROPONG OAILiao-essecs.itera.ac.id/wp-content/uploads/2017/09/TEROPONG-OAIL-… · TEROPONG OAIL terbit untuk masyarakat pecinta sains khususnya di bidang Astronom. Pada edisi kali

13

Astrofotografi Foto Terbaik Versi

TEROPONG OAIL

Gerhana Bulan Parsial

Oleh: Warid Zul Ilmi (mahasiswa ITERA)

Astronomi di ITERA

Oleh: Humas ITERA

Page 16: TEROPONG OAILiao-essecs.itera.ac.id/wp-content/uploads/2017/09/TEROPONG-OAIL-… · TEROPONG OAIL terbit untuk masyarakat pecinta sains khususnya di bidang Astronom. Pada edisi kali

14

Mon Tue Wed Thu Fri Sat Sun

1

Hujan Meteor

Aurigids

2 3

4 5 6

Bulan Purnama

Konjungsi Jupi-

ter Spica

7 8 9

Hujan Meteor

Epsillon-Perseids

10

11 12 13 14 15 16 17

18

Okultasi Venus

19 20 21 22 23 24

25 26 27

Kunjungsi Bulan-

Saturnus

28

Hujan Meteor

Daytime Sextan-

tids

29 30

September 2017

Kalender Teropong OAIL

Kunjungan Malam Publik OAIL

Note:

Page 17: TEROPONG OAILiao-essecs.itera.ac.id/wp-content/uploads/2017/09/TEROPONG-OAIL-… · TEROPONG OAIL terbit untuk masyarakat pecinta sains khususnya di bidang Astronom. Pada edisi kali

15

OAIL Observatorium Astronomi ITERA Lampung

Terima kasih telah membaca buletin TEROPONG OAIL edisi September 2017

Edisi selanjutnya akan terbit pada Oktober 2017

MARI MENULIS UNTUK EDISI BERIKUTNYA!!! Kirim tulisan kalian ke sekretariat OAIL di kampus ITERA

Atau bisa juga ke [email protected]

Syarat dan Ketentuan :

1. Ditulis dalam file Microsof Word

2. Artikel tidak mengandung unsur SARA

3. Artikel belum diterbitkan di media manapun

4. Ditulis menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan

benar

5. Tulisan berada dalam ruang lingkup Astronomi